Masalah Menyenangkan Semua Orang

Apakah anda kadang-kadang putus asa untuk pernah bisa menyenangkan orang lain? Apakah anda seolah-olah menghabiskan seluruh kehidupan anda untuk mencoba menyenangkan dan membantu orang lain, hanya untuk ditolak dengan kasar dan dinilai dengan salah? Jika demikian halnya, mari saya berbagi dengan anda suatu kalimat pendek dari Montaigne. Ia mengatakan, “Orang harus mempunyai telinga yang kuat untuk mendengar dirinya dinilai dengan bebas.”

Tahukah kita, bagaimanapun hati-hati dan teliti kita, tentu ada seseorang yang menyalah tafsirkan tindakan dan sikap kita. Jika seseorang royal dengan harta dan uangnya, ada saja orang yang beranggapan bahwa ia boros dan berlebih-lebihan. Sebaliknya, jika kita teliti dan hati-hati dengan uang kita, hampir dapat dipastikan bahwa ada orang yang menganggap kita pelit atau kikir. Jika pandangan seseorang lebih liberal daripada pandangan anda, maka ia akan mencap anda sebagai kaku dan konservatif. Jika pandangannya lebih konservatif daripada anda, ia akan mengeluh bahwa anda terlalu liberal, dan sebaliknya, jika seseorang menentang pendirian kita, kita barangkali akan mengatakan bahwa ia berprasangka. Dengan segala kejujuran, kita harus mengakui kepada diri sendiri bahwa barangkali kita seringkali menyalahkan orang lain untuk apa yang kita ampuni untuk diri kita sendiri.

Jika seseorang tidak berbuat apa-apa, orang akan mencari kesalahan tentang apa yang tidak ia lakukan. Jika ia berbuat sesuatu, maka orang akan mencari kesalahan tentang apa yang telah ia lakukan. Walaupun sementara orang kadang-kadang akan memberikan selamat kepada kita tentang apa yang kita lakukan, orang-orang yang sama itu pada waktu yang lain akan tidak menyetujui apa yang kita lakukan. Maka, menurut saya, kapan pun kita mencoba untuk menyenangkan orang lain, kita harus ingat bahwa tak ada orang yang dapat selalu menyenangkan orang lain, kita harus ingat bahwa tak ada orang yang dapat selalu menyenangkan semua orang. Sesungguhnya, saya tidak yakin bahwa pernah ada orang yang selalu menyenangkan satu orang, bahkan dirinya sendiri.

Apakah anda selalu senang dengan kegiatan anda? Saya kira tidak. Apapun jalan yang anda tempuh, seseorang akan bertanya-tanya mengapa anda tidak melakukan hal yang lain. Jadi, yang terbaik yang mungkin dapat kita lakukan ialah untuk bertingkah laku seteliti mungkin, menurut pengertian kita yang terbaik, mengikuti keyakinan kita yang sungguhh-sungguh, dan selalu secara jujur terbuka akan kemungkinan bahwa kita bisa berbuat salah, lalu mengharapkan bahwa orang lain akan memaafkan kesalahan kita. Kita harus toleran terhadap orang lain jika kita mengharapkan bahwa orang lain toleran terhadap kita. Terutama, kita harus ingat akan kata-kata si tua Montaigne bahwa, “Seseorang harus mempunyai telinga yang kuat untuk mendengar dirinya dinilai dengan bebas” oleh orang lain. Jika anda mendapatkan bahwa diri anda dinilai oleh sesama manusia, ingatlah kata-kata sederhana ini, “Anda tidak bisa selalu menyenangkan semua orang” dan, jika anda menghancurkan diri anda dengan berpura-pura, dengan mencoba untuk menyenangkan semua orang, maka anda tidak akan pernah dapat kesempatan untuk menyatakan apa sebenarnya anda itu.

Silahkan untuk menjadi diri anda sendiri, seteliti mungkin dan ketahuilah degan pasti bahwa selalu ada orang yang akan mengkritik anda. Berkahilah mereka, lepaskan mereka dan lanjutkan untuk berbuat sebaik mungkin menurut pengetahuan anda. Jika anda hidup seperti anda sendiri yang sebenarnya, akan selalu ada kritik.

0 komentar:

Posting Komentar

Pasang Iklanmu di sini