Reading
Add Comment
Seorang laki-laki dari tiga
bersaudara, yang telah berhasil melakukan program diet sejak masuk Sekolah
Menengah Pertama dengan cara: setiap pagi mengayuh sepeda sejauh 15 km dari
rumahnya. Jago bermain bola sebagai seorang gelandang serang di timnya. Meneruskan
program pelatihan mental dan nasionalisme dengan masuk kelompok kegiatan
pengibar bendera. Mengeksplorasi jiwa seninya dengan masuk ke sanggar lukis saat
masuk Sekolah Menengah Atas.
Merasa berdosa saat masuk di Universitas,
karena telah mempunyai tiga orang pacar dan semuanya berakhir perih. Kemudian
bertobat dengan mengunjungi empat Taman Nasional di Jawa Timur, sampai sekarang
ia enggan berhenti untuk berjalan dan menulis untuk mencari jalan pulang. Menurutnya,
prestasi yang paling personal adalah pendakian pertamanya menuju puncak
Argopuro dengan track terpanjang
se-Jawa dan belajar kearifan suku Rengganis yang humanis. Merasa kesepian saat
menonton film semacam: “Cast away, The
North Face, dan Into The Wild.” Merasa bersalah saat menonton film semacam:
“Moment to Remember dan 500 days of
Summer.”
Kemudian ia mulai bertanya, “Mengapa semua peran yang ia inginkan di
film tersebut berakhir menyedihkan dan mati?. Padahal mereka semua orang hebat,
dan mempunyai mimpi.” Laki-laki ini mempunyai mimpi: membuat film
dokumenter dari semua kisahnya di bumi, sebelum ia mati atau berpindah ke planet
Mars.
0 komentar:
Posting Komentar